Pandangan Ulama Balangan Tentang Pengelolaan Sumber Daya Alam Batubara di Balangan Dalam Perspektif Eko-Sufisme

Hasil gambar untuk pengelolaan batubara

ABSTRAK



Ridhatullah Assyabani, 2014. Pandangan Ulama Balangan Tentang Pengelolaan Sumber Daya Alam Batubara di Balangan Dalam Perspektif Eko-Sufisme. Jurusan Akidah Filsafat Fakultas Ushuluddin dan Humaniora. Pembimbing: DR. Ahmad Syadzali M. Hum.
Penelitian ini berangkat dari kesadaran tentang betapa pentingnya peran ulama dalam memberikan penilaian dan pandangan terhadap realitas sosial yang terjadi didalam suatu lingkungan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pandangan dan sikap ulama Kabupaten Balangan terhadap ekploitasi sumber daya alam batubara di Kabupaten Balangan dilihat dari sudut pandang Eko-Sufisme.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriprif dengan jumlah responden sebanyak 11 orang ulama yang tergabung dalam Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Balangan dan ulama yang memiliki majelis taklim atau pengajian di kediaman mereka. Tehnik pengambilan subjek dengan menggunakan metode kuota sampling yang termasuk dari bagian tehnik purposive sampling.
Dari hasil penelitian yang penulis lakukan terhadap pendapat ulama tentang pertambangan dan  eksploitasi sumber daya alam batubara dan dampak lingkungan dan sosial yang dihasilkannya terdapat beberapa pendapat ulama. Yang pertama ulama yang menyetujui penuh terhadap aktivitas pertambangan batubara, kedua, ulama yang tidak menyetujui akan adanya aktivitas pertambangan batubara dan ketiga ulama yang tidak memberikan pandangan yang jelas atau abu-abu terhadap aktivitas pertambangan batubara.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan oleh penulis berdasarkan teori Eko-Sufisme yang dijadikan sebagai landasan teori, penulis menyimpulkan bahwa pandangan ulama yang tidak setuju terhadap aktivitas pertambangan batubara adalah pandangan yang paling sesuai dan mendekati dengan konsep Eko-Sufisme.

Theme images by loops7. Powered by Blogger.